Dear Lelaki, Jangan Memilih Wanita Cerdas untuk Jadi Istrimu
Konten [Tampil]
Dalam thread tersebut dijelaskan, bahwa keuntungan memilih wanita cerdas, karena kecerdasan anak lebih banyak menurun dari ibunya.
Selain itu, punya istri cerdas juga akan membuat kehidupan dalam pernikahan akan lebih menarik, karena lelaki akan punya teman ngobrol yang asyik dalam segala hal, partner yang bisa diajak berdiskusi dengan baik, pokoknya dalam pandangan lelaki tersebut, menikahi wanita cerdas itu, akan membuat pernikahan akan lebih bahagia.
Si Rey yang membaca thread tersebut, auto senyum-senyum simpul, sambil mengira-ngira, mungkin yang nulis ini belom nikah kali ya.
Belom tahu kalau dunia pernikahan itu tidak sesederhana itu.
Benarkah, memilih calon istri dari spek wanita cerdas, adalah pilihan terbaik untuk semua lelaki?
Benarkah Wanita Cerdas adalah Calon Istri yang Terbaik untuk Semua Lelaki?
Benarkah, memilih calon istri dari spek wanita cerdas, adalah pilihan terbaik untuk semua lelaki?
Saya rasa tidak!
Siapa sih yang nggak kenal Alya Rohali?
Atau Venna Melinda?
Melanie Putri?
Mereka-mereka itu mantan Putri Indonesia loh, kali aja ada yang udah lupa, hehehe.
Mantan putri Indonesia? kurang cerdas apa coba?
Setahu saya, untuk menjadi seorang finalis putri Indonesia itu, bukan cuman pintar otaknya doang, tapi hatinya juga wajib pintar, di mana kepintaran atau kecantikan hatinya, akan menguar melalui auranya.
Terlebih tentang pola pikir?
Sudah pasti sangat open minded dong.
Tapi, tahukah parents?
Mereka-mereka itu, sempat mengalami kegagalan dalam rumah tangga loh.
Alya Rohali, bahkan merupakan mantan Miss Universe loh, pernah menikah dengan seorang lelaki bernama Eri Surya, selama kurang lebih 4 tahun, lalu akhirnya bercerai.
Lalu akhirnya menikah laki dengan seorang pengusaha sukses asal Madura.
Demikian juga dengan Venna Melinda maupun Melanie Putri.
Kalau wanita cerdas adalah yang terbaik untuk semua lelaki, mengapa ada lelaki yang sebenarnya tidak bisa dibilang lelaki yang kecerdasannya kurang, sampai rela melepas wanita-wanita yang 'sempurna' tersebut?
'Sempurna' karena udahlah pintar, dianugerahi wajah yang cantik menawan pulak.
Kenyataannya, tidaklah benar, jika menjadikan kriteria memilih istri harus cerdas adalah mutlak untuk semua lelaki.
Kenyataannya, tidaklah benar, jika menjadikan kriteria memilih istri harus cerdas adalah mutlak untuk semua lelaki.
Karena, tahukah para lelaki, kalau punya pasangan cerdas itu, ada modal besar yang harus dipunyai para lelaki.
Modalnya itu, bukan semata uang.
Tapi, wajib bijak, sabar dan open minded.
Fakta Wanita Cerdas Tidak Cocok untuk Semua Lelaki
Pada dasarnya, wanita cerdas sesungguhnya tidak cocok menjadi pilihan istri semua lelaki, hanya beberapa lelaki aja, yang cocok menjadi suami dari para wanita cerdas.
Mengapa?
Karena ada sisi di mana para wanita cerdas itu, akan membuat ego lelaki terluka.
Wanita cerdas, biasanya selalu dipenuhi dengan pikiran-pikiran produktif, yang selalu merasa hidupnya hampa, kalau waktunya dihabiskan untuk hal-hal yang biasa saja.
Karenanya, jika waniat cerdas menikah dengan lelaki yang biasa-biasa saja, baik secara pemikiran, keuangan bahkan hal-hal tentang semangat untuk selalu maju.
Maka kelar deh pernikahannya.
Dan selain itu, wanita cerdas, hanya bisa bertahan dalam pernikahan dengan lelaki yang bijak, lelaki yang tidak menganggap istrinya sebagai bawahannya, tapi menganggap istinya sebagai partner yang bisa diajak berdampingan dalam segala hal.
Masalahnya adalah, lelaki sesungguhnya diciptakan Allah dengan kodratnya sebagai pemimpin, sebagai seseorang dengan ego yang lebih besar.
Ego lelaki ini, jika berada di pribadi lelaki yang cerdas, maka dia tahu kapan harus mengerem, kapan harus membiarkan egonya memimpin.
Namun, jika ego tersebut berada di pribadi lelaki yang biasa-biasa saja, yang ada, maka akan sulit baginya mengendalikan egonya, sehingga ketika berhadapan dengan wanita-wanita yang cerdas, yang pola pikirnya selalu menyuarakan kemajuan, sehingga membuat sang lelaki tertinggal di belakang, maka ego lelaki tersebut seketika akan terluka.
Itulah mengapa, para wanita cerdas, hanya bisa cocok dan bertahan lama dalam pernikahan, jika suaminya adalah lelaki yang punya modal besar.
Entah kecerdasan suaminya lebih besar dari sang wanita, maupun modal lainnya seperti keuangan atau semacamnya, memenuhi semua yang wanita cerdas butuhkan bahkan inginkan.
Karena pada dasarnya ada beberapa fakta dari para wanita cerdas, yang lelaki wajib tahu, yaitu:
- Kebanyakan wanita cerdas, punya banyak impian yang selalu ingin dikejarnya. Jadi kalau lelaki punya istri cerdas, wajib banget meng-support impian dan keinginannya yang hampir dibilang tak berujung itu, dan setidaknya lelaki wajib bisa membimbing wanita tersebut, agar tahu kapan harus sejenak berhenti dan peduli dengan keluarga.
- Kebanyakan wanita cerdas, terbiasa mandiri. Jadi, kalau lelaki berjodoh dengan wanita cerdas, wajib punya pribadi yang bijak dalam menyikapi sikap mandiri istrinya, jika tidak ego lelaki sebagai pemimpin akan terluka, atau bisa juga lelaki malah keenakan punya wanita yang bisa semuanya, dan menjadi lelaki mokondo (iya, kalau mokondonya memuaskan, kalau enggak? wakakakaka *ups).
- Kebanyakan wanita cerdas, selalu punya ide-ide luar biasa di otaknya, dan butuh pasangan yang bisa diajak diskusi menyenangkan untuk hal itu. Jadi, kalau ada lelaki yang malas belajar dan menambah pengetahuannya, dan menjadikan wanita cerdas sebagai istrinya, kelarlah sudah istrinya bakalan malas berdiskusi dengannya, dan malah mencari orang lain yang bisa mengimbanginya dalam berdiskusi.
- Wanita cerdas kebanyakan memakai akal dan pikirannya, sehingga sulit dibuat nyaman dengan hal-hal yang biasa. Jika lelaki punya istri seorang wanita yang cerdas, maka dia harus bersiap melakukan hal-hal yang luar biasa untuk membuat istrinya lebih nyaman.
- Dan masih banyak lagi, yang intinya tidak semua lelaki bisa hidup nyaman dengan wanita cerdas, kecuali lelaki-lelaki yang bisa mengimbangi kecerdasannya.
Seperti Apa sih, Tipe Wanita yang Seharusnya dipilih Oleh Lelaki?
I know sih, jika ada lelaki yang berpendapat, kecerdasan seorang wanita itu, lebih menarik untuk dijadikan istri, ketimbang paras cantiknya.
Dan benar juga alasannya adalah, selain untuk mendapatkan keturunan yang cerdas, pun juga kecantikan seseorang akan memudar seiring waktu, tapi kecerdasan tidak!
Tapi, akan sangat tidak bijak, jika lelaki hanya memilih istri dari anggapan seperti itu saja.
Karena sesungguhnya, hal paling penting dalam memilih pasangan itu adalah, mengenali diri sendiri dulu.
Iya, alih-alih sibuk memilih wanita, mending hal pertama yang dilakukan adalah mengenali diri sendiri dulu, seperti:
Kenali karakter diri
Bagaimana karakter sebagai lelaki? apa penyabar? apa nggak sabaran? apa bisa lebih bijak? atau semacamnya?
Kalau lelaki dengan karakter tidak sabaran, jangan berani memilih wanita hanya dalam kategori cerdas aja deh. Mending cari wanita yang penurut.
Wanita penurut akan lebih mudah dihadapi oleh lelaki nggak sabaran, karena dia terbiasa nurut dan mengalah.
Kabar buruknya adalah, sepertinya akan sulit menemukan wanita cerdas yang penurut, bukan berarti wanita cerdas rata-rata nggak mau nurut ya, tapi membuat wanita cerdas jadi nurut ke suami itu, butuh perjuangan yang luar biasa, bukan semata dipaksa nurut aja, karena suaminya nggak sabaran.
Jadi, kalau tetap mau punya istri cerdas demi keturunan yang juga cerdas, tapi karakter lelakinya nggak sabaran, mending berjuang dulu untuk belajar sabar deh, dan pastikan kemampuan sabarnya luar biasa dulu, sebelum meminang seorang wanita cerdas.
Mengenal lebih dalam karakter wanita cerdas tersebut
Jangan cuman liat prestasinya aja, tapi lebih penting lagi untuk mengenali karakter si wanita tersebut, dan pastikan apakah si lelaki mampu menjalani hidup dengan karakter si wanita tersebut?
Pikirkan secara lebih mendalam dan jangka panjang.
Pikirkan pula dalam semua situasi.
Apakah mampu, si lelaki hidup bahagia dengan wanita yang berkarakter demikian?
Akan lebih baik jika memilih pasangan yang sekufu
Akan lebih baik sih, jika lelaki memilih pasangan dari wanita yang sekufu, yang melengkapi kekurangan si lelaki, dan si lelaki juga punya kelebihan yang melengkapi kekurangan si wanita.
Dengan demikian, akan lebih mudah menjalaninya, karena adaptasinya nggak terlalu ekstrim.
Pun juga, saling menyadari, kalau masing-masing manusia punya kekurangan dan kelebihan, yang akhirnya bisa saling melengkapi.
Penutup
Cari istri itu, lebih baik pilih wanita yang pemikirannya cerdas, ketimbang yang wajahnya saja yang cantik, karena wajah cantik akan bisa hilang seiring waktu.
Tapi pemikiran yang cerdas, sulit dibentuk.
Terlebih, anak-anak biasanya mewarisi kecerdasan ibunya lebih banyak ketimbang ayahnya.
Kebayang kan kalau punya istri cerdas, anaknya pasti juga cerdas.
Tapi, jangan lantas terpatri di pikiran lelaki, kalau harus cari wanita cerdas.
Tapi pastikan juga lelakinya cerdas, atau setidaknya bisa mengimbangi kecerdasan si wanita.
Jika enggak, ya itu cari masalah besar namanya, hahaha.
Surabaya, 23 Desember 2022
Sumber: opini dan pengalaman pribadi
Gambar: Canva edit by Rey
Setuju 100% dengan ulasan ini, ananda Rey. Lelaki yang belum mampu memahami dirinnya sendiri, jangan coba2 memilih wanita cerdas. Sebab wanita cerdas tidak mudah ditaklukkan. Di sisi lain laki2 terlahir dengan karakter penakluk, alias egois. Udah, komen si nenek ini sebatas ini saja. Kalau kepanjangan bisa menjurus ke curhat yang tidak elok diketahi pulik. He he ....
ReplyDelete