Kurikulum International Baccalaureate (IB) Percaya Diri Kuliah di Luar Negeri

Konten [Tampil]

Kurikulum International Baccalaureate atau IB merupakan salah satu kurikulum internasional yang ada di Indonesia. Di mana kurikulum atau program pembelajaran ini, menekankan agar setiap anak bisa berkembang menjadi pribadi yang seutuhnya. 

Karenanya, IB tidak hanya berfokus pada perkembangan kognitif anak atau siswa, namun juga dalam perkembangan sosial, emosional hingga fisik.

Pentingnya Support Parents Terhadap Pendidikan Anak Sesuai Minat Bakatnya Sejak Dini 

Pendidikan bagi anak-anak itu penting adanya, terbayangkan bagaimana kita hidup di zaman sekarang dengan tantangan persaingan yang luar biasa.

Bagaimana dengan kehidupan anak-anak kita di masa mendatang?.

Karenanya, berupaya menjadikan anak tumbuh dengan lebih baik, sebijaknya dilakukan sejak dini. Salah satunya dengan selalu support dan mengarahkan anak sesuai dengan minat dan bakatnya. 

Sebagai parents, mengetahui minat dan bakat anak sejak dini itu penting, agar kita bisa bantu mengarahkan mereka secara tepat. Kita bisa mengetahui minat dan bakat anak melalui berbagai test yang ada saat ini.

Setelah mengetahui minat dan bakat anak di mana, kita pastinya akan tahu, target sekolah anak di mana?. Misal, ingin bersekolah di luar negeri, jurusan apa? di universitas apa?.   

Untuk mencapai target tersebut, memilih program sekolah dengan kurikulum IB adalah penting adanya.

Apa itu Kurikulum IB atau International Baccalaureate

Kurikulum International Baccalaureate (IB) adalah sebuah kurikulum internasional yang diakui secara global. Kurikulum ini dibuat dengan tujuan mengembangkan generasi muda jadi pribadi yang punya rasa ingin tahu yang besar, berpengetahuan, percaya diri dan peduli.

Kurikulum International Baccalaureate didirikan pada tahun 1968 di Jenewa, Swiss.

Hingga saat ini, ada sekitar 5.000 IB World Schools (IBWS) yang tersebar di seluruh dunia. Salah satunya di Indonesia.

Tingkatan dan Program Kurikulum IB

Ada beberapa tingkatan perkembangan siswa dalam kurikulum ini, di antaranya:  

1. IB primary years Programme (PYP)

Di mana di tahapan ini, kurikulum IB yang digunakan memang khusus dirancang untuk siswa mulai usia dini hingga awal remaja (usia 3-12 tahun).

Dan beberapa mata pelajaran yang diberikan ke siswa di tingkat Primary Years Programme adalah sains, seni, ilmu sosial, matematika, dan bahasa.

2. IB middle years programme (MYP)

Kurikulum tingkatan ini dirancang untuk siswa usia remaja (usia 11-16 tahun). IB Middle Years Programme merupakan tingkat IB yang berfokus pada pengembangan keterampilan intelektual, sosial, dan kreatif siswa. 

Sehingga diharapkan, dengan pendekatan interdisipliner, para siswa bisa didorong untuk melihat keterkaitan konsep yang diajarkan di kelas dengan dunia nyata.

3. IB Diploma Programme (DP)

IB Diploma Programme (DP) merupakan tingkat tertinggi di kurikulum IB. Kurikulum ini ditujukan untuk siswa berusia 16-19 tahun yang mempersiapkan diri untuk studi tingkat perguruan tinggi, terutama jika punya target berkuliah di luar negeri. 

Tingkatan program ini menawarkan kombinasi mata pelajaran yang luas. Termasuk mata pelajaran inti seperti teori pengetahuan, pendidikan kreatif, dan proyek penelitian independen.

Apa Keunggulan IB Diploma Program

Nah parents tentu bertanya-tanya, apa aja sih keunggulan dari IB Diploma Program, terutama buat siswa yang punya target berkuliah di luar negeri?.

Apa saja yang akan didapatkan siswa dari pembelajaran dengan kurikulum ini?

1. Siswa dapat mempunyai keluasan dan kedalaman pengetahuan yang sangat baik

Di dalam kurikulum IB, para siswa tidak semata diberikan materi dalam bentuk konseptual saja, akan tetapi diberikan materi dengan lebih general dan seimbang dalam hal teori dan praktiknya.

Dengan demikian, siswa terbiasa berpikir lebih kritis dan kreatif, karena benar-benar memahami materi yang diberikan, bukan semata dipahami saja. 

2. Siswa bisa berkembang secara fisik, intelektual, emosional dan etis

Karena materi yang diberikan seimbang, baik teori dan praktiknya, membuat siswa bisa berkembang secara keseluruhan. Bukan hanya secara fisik, tapi juga intelektual, emosional dan tetap etis.

Karena para siswa terbiasa menerapkan materi yang ada dalam hal yang nyata secara praktik, tentunya mereka akan belajar banyak hal yang bisa melatih diri mereka seutuhnya.

3. Unggul dalam mata pelajaran akademis tradisional

Karena kurikulum IB berasal dari Swiss, maka ketika sampai di negara lain, beberapa materinya diadaptasi ke materi lokal tergantung wilayah sekolahnya.

Demikian juga dengan di negara Indonesia, beberapa materinya mengangkat tema tradisional di Indonesia.

4. Teori Pengetahuan (TOK) dinilai melalui pameran dan esai sepanjang 1.600 kata

Untuk melengkapi hasil dari materi yang diberikan, para siswa dengan kurikulum IB akan diberikan tugas menulis rangkuman semua materi yang didapatkan dalam bentuk esai. Panjang minimal esai tersebut adalah 1600 kata.

Para siswa diberi tugas melakukan semacam penelitian kecil, dan menulis laporannya dalam bentuk esai, mirip para mahasiswa dalam mengerjakan skripsi. 

Sekilas Tentang Penilaian dan Pelajaran Kurikulum IB

Berbeda dengan sekolah dengan kurikulum umumnya, sistem penilaian dari kurikulum IB lebih unik, yaitu :

• Siswa diberi penilaian dengan skor antara 1 sampai 7, dan 7 adalah nilai tertinggi.
• Nilai akhir ijazah siswa merupakan komulatif dari setiap mata pelajaran yang ada.
• Ijazah hanya diberikan kepada siswa yang memperoleh poin sebesar minimal 24 poin, tergantung pada kinerja minimum tertentu, termasuk menyelesaikan 3 elemen penting inti DP IB.

Adapun mata pelajaran yang diujikan, terdiri dari beberapa pilihan, yang bisa dipilih siswa berdasarkan jurusan apa yang ingin ditekuninya, di antaranya:

1. Mathematic: dengan pilihan antara Standard Mathematics (Matematika Standar) atau Extended Mathematics Matematika Lanjutan).
2. Sains: yang terdiri dari Biologi, Kimia, dan Fisika. Sains lainnya yang dapat ditambahkan oleh sekolah adalah: Ilmu Lingkungan Hidup, Ilmu Hayati, limu Jasmani, Ilmu Olahraga, Ilmu Kesehatan, dan Geologi.
3. Bahasa Asing: siswa akan mempelajari dua bahasa asing sebagai komunikasi sehari-hari dan juga pembelajaran budaya asing terkait.
4. Pribadi dan Masyarakat: di mana siswa akan mempelajari ilmu-ilmu sosial, seperti: Sejarah, Geografi, Ekonomi, Politik, Bisnis, Filsafat, Sosiologi, Psikologi, Antropologi, dan Hubungan Internasional. Pelajaran ini bisa diajarkan sebagai mata-mata pelajaran terpisah, atau secara tergabung dalam satu mata pelajaran Pribadi dan Masyarakat.
5. Studi Bahasa dan Satra: terdiri dari sastra dan pertunjukan.
6. Karya Seni: Optional

Webinar Navigating the IB Curicullum With Confidence Bersama Sinotif

Sabtu, 25 Mei 2024 kemarin, saya berkesempatan mengikuti Webinar yang diselenggarakan oleh lembaga Bimbel SINOTIF. 

Materi yang diberikan sangat menarik, yaitu 'Navigating the IB Curicullum With Confidence', atau Menavigasi Kurikulum IB dengan Percaya Diri.

Dengan pembicara Kak Aris Widodo, yang merupakan Kepala Unit A 01 Sinotif, banyak dibahas tentang apa itu kurikulum IB. Apa kelebihannya, dan yang paling penting, bagaimana penilaian dan strategi mendapatkan IB Diploma.

Dijelaskan juga apa saja sih persiapan untuk kurikulum IB ini, di antaranya:

1. Tentukan terlebih dahulu tujuan kuliah siswa akan di mana? apakah ingin memilih sains atau sosial. Hal ini bisa dilakukan sejak dini dengan mengikuti test minat bakat.
2. Setelahnya, siswa diharapkan bisa fokus ke universitas yang dituju, jadi harus sudah ditentukan, ke universitas mana?.
3. Tentukan juga di negara mana yang hendak dijadikan tempat kuliah?.

Selain itu, Kak Aris juga memberikan bagaimana sih cara untuk bisa fokus di persiapan ujian IB, di antaranya:

• Menciptakan rutinitas belajar yang dipersonalisasi dan kelola waktu secara efisien agar tujuan tercapai.
• Melakukan revisi rutin, penyelesaian soal model, dan latihan makalah ujian meningkatkan pemahaman dan kesiapan ujian siswa.
• Memanfaatkan sumber daya yang tersedia seperti tutor IB dan materi belajar online.
• Memprioritaskan tugas, buat jadwal belajar, istirahat, dan kelola stres, untuk manajemen waktu yang efektif.

Nah untuk semuanya, dibutuhkan dukungan parents secara penuh kepada anak agar persiapan dan kegiatan belajarnya jadi kondusif dan nyaman. Parents juga diharapkan bisa hadir dan membantu anak dalam mengerjakan soal-soal yang masih sulit untuknya.

Tentunya hal ini memang sangat menantang ya, karena parents di zaman sekarang punya segudang aktivitas lainnya yang harus dilakukan, demi anak-anak juga.

Beruntung di zaman sekarang udah berkembang dan memudahkan masalah parents apapun, termasuk masalah pendidikan anak.

Parents bisa bernafas lega dengan menyerahkan masalah pelajaran anaknya ke pakar yang berpengalaman, yaitu SINOTIF. 

Sinotif telah berpengalaman membantu beberapa siswa dengan memberikan Bimbel Kurikulum IB, sehingga anak bisa mencapai target pendidikannya dengan baik.

Tentang SINOTIF

Ada yang belum kenal SINOTIF? 

SINOTIF adalah bimbel tatap muka virtual, live & interaktif, dan saat ini berfokus pada 3 pelajaran yaitu Matematika, Fisika, Kimia. 

Bersama bimbingan para guru spesialis di bidangnya, dan dilakukan secara interaktif, menjadikan SINOTIF sebagai solusi penolong bagi para siswa untuk mendapatkan lulus dalam pembelajaran kurikulum IB. Dan bisa dengan mudah mencapai cita-citanya berkuliah di luar negeri dengan jurusan yang diminatinya. 

Di SINOTIF, siswa yang memilih sains misalnya, bisa mengikuti berbagai bimbingan mata pelajaran yang dibutuhkan, salah satunya Bimbel Matematika. 

Terlebih memang lembaga ini sudah berpengalaman hingga 24 tahun, dimulai dari awal berdirinya di tanggal 25 Maret 2000 lalu.

 Beberapa keunggulan SINOTIF yang menjadikannya pilihan banyak siswa baik di dalam negeri maupun luar negeri, di antaranya:

• SPECIALIZED, didukung guru-guru yang ahli di bidangnya. Semua siswa dibimbing para guru spesialis di bidangnya, juga yang ahli serta bersertifikasi khusus.

• PERSONALIZED, yaitu lebih fokus pada kebutuhan siswanya, selalu memastikan bahwa semua siswa didiknya mendapatkan kebutuhan belajar yang nyaman dan sesuai kebutuhannya.

• SYSTEMIZED, yaitu dapat membuat kegiatan belajar jadi mudah dan efektif, karena siswa  mendapatkan modul soal yang sistematis, dengan kombinasi gaya belajar linear dan global untuk memudahkan pemahaman konsepnya.

• LIMITLESS, dengan layanan 24 jam nonstop, yang hadir dengan akses website e-learning untuk belajar mandiri dan tanya soal secara instan dengan aplikasi Tanya Jawab Soal, kapan pun, di mana pun.

Saat ini, Sinotif hadir dengan menawarkan beberapa paket SINOTIF premier yang bisa kita pilih sesuai kebutuhan siswa dalam mengikuti bimbel, yaitu:

• Paket Sinotif Premier Diamond, di mana 1 guru hanya mengajar 1 siswa saja, jadi lebih fokus.
• Paket Sinotif Premier Platinum, di mana 1 guru untuk 3-5 siswa yang belajar secara privat, sehingga guru bisa memberikan materi yang khusus dan sesuai dengan kebutuhan siswa
• Paket Sinotif Premier Gold, yang mana merupakan paket hemat dengan 1 guru bisa mengajar 1 tingkatan kelas yang berisi 6-15 siswa.
• Paket Sinotif Premier Silver, merupakan program belajar dengan fasilitas 24 jam. 

Untuk keterangan lebih lengkap, parents dapat melihat di websitenya https://sinotif.com/

Kesimpulan dan Penutup

Kurikulum International Baccalaureate atau kurikulum IB adalah kurikulum internasional yang diakui secara global, dan memudahkan para siswa yang ingin berkuliah di luar negeri.

Dengan kurikulum ini, siswa ditekankan untuk menjadi pribadi seutuhnya. Karena tidak hanya fokus pada perkembangan kognitif, tetapi juga perkembangan sosial, emosional hingga fisik siswa.

Agar siswa lebih percaya diri bisa lulus dalam kurikulum ini, SINOTIF hadir untuk membantu siswa dan parents. 

Surabaya, 26 Mei 2024

Referensi:

• Webinar Navigating the IB Curicullum With Confidence Bersama Sinotif 
• https://www.sinotif.com/ diakses 26 Mei 2024
• https://www.ibo.org/ diakses 26 Mei 2024

Gambar: Canva edit by Rey & dokpri