Konser Senandung Alam, Ajarkan Anak Cara Mencintai Lingkungan
Konser Senandung Alam menjadi salah satu cara saya untuk mengajarkan ke anak-anak, bagaimana sih cara mencintai lingkungan. Hal ini sebaiknya ditanamkan sejak dini dengan harapan anak bisa tumbuh dengan kepedulian terhadap lingkungannya.
Sebagai generasi penerus bangsa, anak-anak tentunya butuh keberlangsungan alam dan lingkungan yang tetap asri dan sehat di masa mendatang.
Karenanya, sudah menjadi tanggung jawab mereka, untuk lebih peduli mencintai lingkungannya sejak dini.
Tips Sederhana Ajarkan Anak Cara Mencintai Lingkungan
Sebagai parents, tentunya hal ini menjadi salah satu kewajiban yang harus dilakukan, dengan cara mengajarkan ke anak-anak bagaimana cara sederhana mencintai lingkungannya sejak dini.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan, di antaranya:
1. Ajarkan anak untuk membuang memilah sampah dan membuang pada tempatnya
Budaya membuang sampah pada tempatnya sebaiknya diperkenalkan sejak dini, hal ini untuk melatih anak selalu taat menjaga kebersihan lingkungan dengan cara tidak membuang sampah sembarangan.
Bukan hanya itu, ajarkan sekalian bagaimana memilah sampah dengan benar. Pisahkan mana sampah kering, masa sampah basah dan sebagainya.
Parents bisa memulainya dengan menyiapkan 2 atau 3 jenis tempat sampah di rumah agar anak tidak kesulitan memilah sampah yang hendak dibuangnya.
Jika punya halaman yang memungkinkan, ajak anak untuk membuat kompos dari sampah basah atau organik.
Dulu saya sering banget mengajak anak untuk memilah sampah sisa sayuran dan semacamnya, untuk dimasukan ke sebuah tong sampah khusus. Sampah itu lalu ditutup dengan daun-daunan yang ada, dan beberapa waktu kemudian berubah jadi media tanam yang subuh.
Hal ini juga sangat membantu mengurangi volume sampah yang dibuang ke tong sampah luar.
2. Mengajak anak untuk membuat mainan dari bahan daur ulang
Mainan baru memang menyenangkan, tapi nggak semua mainan harus dibeli dan berakhir jadi sampah dong. Ajarkan anak untuk lebih kreatif membuat mainan dari bahan daur ulang. Bisa dengan memanfaatkan kardus bekas paket yang banyak dihasilkan sekarang ini.
Bisa juga dengan memanfatkan benda-benda bekas kemasan produk yang tidak digunakan lagi. Dengan demikian, kita bisa mengajak anak untuk mengurangi volume sampah yang sulit diurai oleh alam.
3. Mengenalkan anak pada alam terbuka
Anak-anak seharusnya akan tumbuh dengan mencintai alam, jika sejak kecil diperkenalkan dengan alam terbuka. Sering-sering mengajak anak bermain di alam akan membantunya mencintai alam sejak kecil.
Parents bisa mengajak anak bermain di taman yang ada di sekitar rumah, atau di tempat wisata alam yang aman untuk anak.
4. Mengajak anak berkemah
Anak-anak akan lebih mencintai alam jika mereka terbiasa dengan alam terbuka secara langsung. Salah satu caranya adalah dengan sering mengajak mereka berkemah di alam terbuka.
Kegiatan ini, selain menyenangkan buat anak-anak, pun juga akan membuat mereka merasa dekat dan terbiasa dengan alam. Sehingga dengan sendirinya akan tumbuh jadi anak yang mencintai alam dan lingkungan dengan baik.
5. Mengajak anak untuk menanam pohon
Cara lain untuk mengajarkan anak mencintai lingkungan adalah, dengan mengajak anak menanam pohon.
Jika tak punya lahan yang bisa digunakan untuk menanam pohon, kita bisa mengajak anak untuk mengikuti beberapa komunitas pecinta lingkungan yang biasanya selalu rutin mengadakan aksi menanam pohon untuk keberlangsungan lingkungan di masa depan.
Nah kebetulan nih, kemarin saya dan anak-anak menghadiri konser Senandung Alam yang merupakan konser amal untuk lingkungan.
Cerita Mengajarkan Anak Cara Mencintai Lingkungan Melalui Konser Senandung Alam
Sabtu, 28 Juli 2024 kemarin merupakan hari yang istimewa, karena saya bisa mengajak anak-anak menghadiri konser amal sebagai wujud cinta alam.
Konser Senandung Alam diselenggarakan oleh Wisma Jerman Surabaya yang berkolaborasi dengan Komunitas Aksi Cinta Indonesia (ACI), Climate Fresk Indonesia, dan Komunitas Narasi Jawa Timur sebagai wujud cinta lingkungan.
Di konser ini tampil anak-anak hebat bertalenta dan bersuara emas dari komunitas Aksi Cinta Indonesia yang membawakan banyak lagu-lagu yang ramah di telinga anak. Seperti lagu Aku
Mereka sudah berlatih keras selama 3 bulan lamanya untuk menampilkan yang terbaik, dan memang terlihat hasilnya di hari Minggu kemarin.
Selama kurang lebih 2 jam lamanya, anak-anak hebat ini menghibur ratusan penonton yang hadir di Ciputra Hall Surabaya ini. Ada 11 anak yang menampilkan belasan lagu secara medley, di antaranya: Ehrgi, Cicha, Mita, Zoey, Dana, Kimora, Eben, Nabila, Virlee, Olivia dan Abi.
Mulai dari lagu anak Ambilkan Bulan Bu, Aku Bisa, Kejar Mimpi, Cinta untuk Mama dan lainnya. Ada pula lagu Lilin-Lilin Kecil yang dipopulerkan oleh Chrisye, hingga lagu Burung Camar yang dipopulerkan oleh Vina Panduwinata.
Jangankan anak-anak, saya sendiri nggak bisa menahan diri untuk ikut bernyanyi bersama, dan terhibur dengan penampilan hebat anak-anak bertalenta tersebut.
Di akhir konser ada penampilan tarian anak-anak menggemaskan dari Little Elyoners Surabaya.
Konser ini dilaksanakan sebagai aksi nyata '1000 Trees Campaign' yang diselenggarakan oleh Wisma Jerman Surabaya. Di mana melalui kampanye ini, Wisma Jerman khususnya mengajak masyarakat luas guna ikut berdonasi untuk menanam 1000 pohon di kawasan mangrove Wonorejo, Surabaya.
Bersama dengan Kairen EcoSolution dan LindungiHutan dengan periode kampanye sejak April 2024 hingga Desember 2024.
Berkat konser Senandung Alam kemarin, berhasil disumbangkan 400 pohon melalui pembelian tiket konser.
Tiket konser tersebut dijual dengan harga antara 75.000 - 200.000 per orang, tergantung tempat duduk penonton. Selain menjual tiket untuk umum, di konser ini juga menjual tiket untuk kategori 'Hope'. Di mana, tiket tersebut dijual kepada orang yang ingin menyumbang dengan membeli tiket yang ada, namun karena tidak bisa hadir, maka tiket tersebut diberikan kepada anak-anak panti asuhan untuk bisa hadir menikmati konser tersebut.
Saya pikir, kegiatan seperti ini sangat bermanfaat secara nyata untuk mengenalkan dan mengajarkan kepada anak-anak bagaimana mencintai alam. Dan sudah sebijaknya sebagai parents untuk lebih aktif mengajak anak mengikuti kegiatan serupa ini di masa mendatang.
Kesimpulan dan Penutup
Mengajarkan anak cara mencintai lingkungan sangat penting dilakukan sejak dini. Hal ini bisa dilakukan dengan berbagai cara sederhana seperti mengajarkan memilah sampah, membuat mainan dari bahan daur ulang, mengenalkan anak pada alam terbuka, berkemah, dan menanam pohon.
Salah satunya dengan mengajak anak menonton Konser Senandung Alam. Di mana konser ini diselenggarakan oleh Wisma Jerman Surabaya bersama beberapa komunitas lainnya. Dan merupakan salah satu upaya nyata dalam mengajarkan anak cara mencintai lingkungan.
Konser amal ini tidak hanya menghibur tetapi juga mengedukasi tentang pentingnya menjaga alam. Dan konser ini juga berhasil menggalang dana untuk menanam 400 pohon sebagai bagian dari kampanye '1000 Trees Campaign'
Keterangan lengkap tentang '1000 Trees Campaign' bisa diliat di IG @wisma_jerman
Surabaya, 29-07-2024
Sumber:
- Opini dan pengalaman pribadi
- IG @wisma_jerman, @komunitasnarasi_jatim, @aksicintaindonesia
Ada banyak cara mengajarkan anak tentang mencintai lingkungannya. Membawa mereka lebih dekat dengan alam, bisa berkemah dan bermain langsung di alam. Atau menonton acara konser yang didedikasikan pada lingkungan, kayak konser senandung alam dan konser yang serupa.
ReplyDeleteKeren sekali, Mbak Rey. Aku jadi pingin nonton konsernya juga.
Ada yang nymbang 400 pohon, sementara di belahan wilayah lainnya asyik menebang 800 pohon. Sedih ...
ReplyDeleteSebagai pecinta alam, saya juga pingin menurunkan sikap ini ke anak2 mbak. Minimal keluarga sendiri diedukasi betapa pentingnya lingkungan yang sehat dan asri.
Camping salah satunya, anak2 pada suka.
Untuk aku yang di Palembang aja, ruang terbuka hijau udah semakin terbatas. Jikapun ada, lumayan butuh effort untuk didatangi. Tapi, itu wajib diagendakan. Biar anak gak hanya kenal mal dan hutan beton, tapi daerah hijauh penuh pepohonan pun bisa bikin kenal sama alam.
ReplyDeletePenasaran aku sama konser senandung alam. Aku termasuk orang yang suka datang ke pertunjukkan panggung kayak gini, apalagi jika memuat misi khusus mengenalkan dan mengajak anak untuk makin cinta lingkungan :)
Keren nih anak-anak dari Komunitas Aksi Cinta Indonesia, setelah berlatih keras selama 3 bulan, lalu sukses mempersembahkan pertunjukan di konser senandung alam.
ReplyDeleteEh aku juga sering kasih kardus bekas paket buat dipakai mainan sama anak-anak mbak, tambah kasih gunting dan spidol warna-warni. Udah anteng mereka
Mengajarkan anak untuk membuang sampah pada tempatnya, serta menanam pohon, dua hal ini yg sejak dini saya tanamkan kepada anak hingga sekarang. Kalau lainnya sih optional aja. Seperti mendaki gunung, setelah menemani anak berhasil menaklukkan puncak gunung berapi tertinggi di Indonesia, udah deh gak ngajak lagi naik, kecuali ia mau sendiri
ReplyDeleteKonser yang edukatif begini, keren sekali...punya banyak manfaat bagi anak, ortu juga semua agar lebih peduli pada lingkungan kita. Salut bisa digalang dana untuk penanaman 400 pohon dari penjualan tiket konsernya. Juga ada sumbangan membelikan tiket untuk anak panti asuhan. Jempol!!
ReplyDeleteAjari anak cintai lingkungan sejak dini memang harus dilakukan, baik dari orang sekitarnya ya yaitu orang tua dan gurunya agar anak lebih memahami bagaimana menjaga lingkungan
ReplyDeleteMengajarkan anak untuk mencintai alam memang bisa dimulai dari kegiatan sehari-hari yang sederhana. Menonton pertunjukkan juga bisa jadi salah satu media. Apalagi anak-anak kan pada dasarnay emmang senang menonton hiburan
ReplyDeleteWah keren banget konsep berbaginya melalui penjualan tiket. Jadi kepikiran satu hal antimainstream juga nih bahwa anak-anak yatim juga butuh hiburan dan perkembangan otaknya bisa distimulasi melalui seni. Bukan melulu tentang makanan dan alat sekolah aja ya
ReplyDeleteSetuju, mengajarkan anak mencintai alam dengan kegiatan sehari-hari yang akan menjadi kebiasaan baik mereka nanti setelah dewasa memang harus diperkenalkan sedini mungkin. Sedangkan memperkenalkannya melalui konser senandung alam merupakan cara yang menyenangkan dan kekinian. Keren.
ReplyDeleteSemoga ya, selain kegiatan-kegiatan bermanfaat yang datang dari masyarakat, misi kecintaan dan melestarikan lingkungan juga terus berkembang di tangan para pemangku kepentingan. Pemerintah dan negara peduli akan hal ini dengan membuat lahan-lahan hijau agar dapat dinikmati publik dari masa ke masa. Jadi manfaatnya bisa dinikmati oleh berbagai lapisan masyarakat dari generasi ke generasi.
ReplyDeleteBTW, anak-anak pasti nikmati banget acara ini ya Mbak Rey. Jarang-jarang kan ada event hiburan yang menyelaraskan diri dengan tema lingkungan dan pelestariannya.
Kemarin, saya melihat postingan ini di IG Mbak Rey. Dan senangnya, bisa membaca ulasan lengkapnya di sini. Dan keren sekalikonser senandung alam ini. Anak-anak diajarkan mencintai alam dengan cara menyenangkan, tanpa menggurui.
ReplyDeleteWah bagus banget ini ada konser senandung alam begini. Anakku kalo diajak ke konser kayak gini pasti suka. Mereka suka dengan alam. Alhamdulillah mereka kayaknya gak susah untuk bisa mencintai alam. Malah mereka yang suka ngingetin emaknya. :D
ReplyDeleteWah bagus banget ini ada konser senandung alam begini. Anakku kalo diajak ke konser kayak gini pasti suka. Mereka suka dengan alam. Alhamdulillah mereka kayaknya gak susah untuk bisa mencintai alam. Malah mereka yang suka ngingetin emaknya. :D
ReplyDeleteKeren banget Mbak Rey
ReplyDeleteMengajarkan anak penting mencintain lingkungan, sejak dini
Beberapa teman yang pernah kuliah/kerja di Jepang bilang kalo salah satu yang membuat negara mereka bersih karena sudah diajarkan sejak dini
Untung di Indonesia banyak aksi seperti Konser Senandung Alam yang merupakan hasil kerja banyak pihak ini ya?
Pengenalan kepada anak tentang alam memang harus sejak dini ya. Dan bisa lewat konser bertajuk senandung alam ini, sehingga si anak bisa mulai memahami bagaimana nuansa alam dan cara melestarikannya
ReplyDeleteKonser Senandung Alam membuat kita semua, gak hanya anak-anak, merasa perlu mengembalikan lagi fungsi alam dengan semestinya. Hal-hal kecil bisa memberikan dampak yang panjang dan berkelanjutan untuk bumi. Karena bersama-sama dilakukan dari orangtua hingga anak-anak. Termasuk kesadaran dalam menanam pohon.
ReplyDeletePositive activities sekalii..
Lagu-lagu yang ada di konser ini lagu-lagu zaman aku kecil dulu. Emang bagus liriknya. Jadi anak-anak bisa menikmati hiburan dan mendapatkan edukasi tentang lingkungan serta berkontribusi terhadap penanaman pohon. Komplit banget.
ReplyDelete